Tulisan ini di aransemen ulang seperti pada tulisan tabloid otoplus edisi 20/VI minggu kedua nopember 2008 dengan judul ”pilih kem racing-bawa sigmat lebih akurat”
Dalam menentukan kem racing sesuai dengan tingkat korekan motor harian,telah banyak merk-merk kem after market yang dijual di speeshop,merk dan ukuranya pun beragam
Hati-hati dalam memilih kem racing karena jika kita salah mengaplikasikanya akan sangat berdampak ngedrop dan terasa banget pada mesin motor kita,jangankan menambah topspeed untuk mengail axelarasi pun terasa lamban dan anehnya lagi BBM yang di konsumsi mesin akan menjadi boros
”kem yang memang untuk performa,powernya pasti naik,seperti kem kami yang mampu menambah tenaga mesin sampai 1 DK dalam keadaan(mesin) standart,dan itu cukup menganti kem saja ” sebut Hendriansyah bos HRP yang pernah melakukan ujicoba kem diatas Dynotes..
Supaya tidak tersesat Torana lodong mekanik team Suzuki Hendriansyah Evalube FDR coba memberi solusi soal pemilhan noken as
” sebaiknya tau ukuran kem standart,jadi waktu beli kem aftermarket yang akan dibeli diukur terlebih dahulu profil kem tersebut
Kem diukur tinggi profil kem dan lebar kem selanjutnya diukur besar kem nya saja
Kalau mencari durasi dan lift valve sangat sulit,karena butuh dipasangkan dengan mesin nya untuk mengukur angka yg pasti.tapi biasanya dengan lebar dan tinggi kem lebih besar dari standart,durasi dan liftnya udah naik ”.
Cara itu juga berlaku buat mengukur kem buang.jadi kedua tonjolan noken as di ukur.semua untuk memastikan apakah ukuran kem racing lebih besar dari kem standat
JIKA KEM LEBIH KURUS
Kalau tinggi kem dan lebarnya lebih kecil dari kem standart mending jangan di aplikasi
Berbeda kalau hanya tinggi atau lebarnya saja yang lebih kecil dari standat
Kemungkinan kem ini memainkan durasi atau bahkan hanya angkatan klepnya saja artinya kem aftermarket tersebut kemungkinan punya durasi lebih lama dari standart,tapi liftnya sama dengan asli
Atau sebaliknya,kem tersebut mempunyai lift lebih tinggi dari kem standart tapi durasinya sama dengan kem standart
Nah kalau tinggi dan lebar kem lebih besar dari kem standat artinya kem tersebut menganut durasi lebih lama dan lift lebih tinggi dari noken as bawaan motor
PROFIL KEM GEMUK BELUM TENTU BAGUS
sebuah kem dinyatakan dapat berpengaruh pada performa mesin bukan lantaran kem tersebut mempunyai(jauh beda) durasi lama dan lift yang tinggi dari cam standat namun perubahanya membesarnya harus sesuai dengan karakter korekan mesin itu sendiri
Sebagai contoh:
Kem HRP perubahan pada tinggi dan lebar kem terpaut tipis sekali,namun malah cocok ama mesin harian dan sanggup mendongkrak tenaga 1dk dengan hanya mengganti kem saja.klaim HRP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar